Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2022

Tanda tanda semiotika dalam kehidupan sehari hari

21 Maret 2022  Semiotika dalam berbagi terhadap teman Semiotika dalam berbagi terhadap teman semiotika adalah ilmu yang mempelajari tentang suatu tanda (sign). Dalam ilmu komunikasi “tanda” merupakan sebuah interaksi makna yang disampaikan kepada orang lain melalui tanda-tanda. Dalam berkomunikasi tidak hanya dengan bahasa lisan saja namun dengan tanda tersebut kita juga dapat berkomunikasi. semiotika dalam berbagi yaitu memberikan sebuah tanda terhadap orang lain dalam berbagi dan membuat suatu hal makna yang membuat komunikasi terhadap yang lain, serta dapat membuat suatu ikatan terhadap orang lain, sehingga dengan adanya berbagi ini menunjukan diri kita sebagai manusia yang sangat solid, dalam menjalin hubungan dengan manusia Berbagi adalah memberi atau menerima sesuatu dari barang, cerita, kisah, uang, makanan, dan segala hal yang penting bagi hidup kita, berbagi juga bisa kepada Tuhan. sesama, alam, dan setiap hal di bumi ini. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berbagi dia

Kajian seni

Kajian Seni Antropologi sebagai suatu disiplin, Antropologi dikenali sebagai ilmu yang mempelajari hal liyan (the others). Sebaba yang menjadi kajian utamanya adalah perbedaan yang terdapat pada manusia. Antropologi adalah cara pandang lintas budaya yang berbeda, khusus dan unik, serta melakukan perbandingan antarmasyarakat dalam aspek-aspek tertentu seperti: kebiasaan-kebiasaan, aktivitas ekonomi-politik, seni bahkan agama. tivitas ekonomi-politik, seni bahkan agama. Masyarakat sekaligus kebudayaan-nya menjadi pokok bahasan utama dalam antropologi, dan menjadi kajian utama bagi para antropolog dalam penelitiannya. Masayarakat dan kebudayaan bagaikan dua sisi mata uang yang tak dapat dipisahkan. Mustahil ada kebudayaan tanpa ada masyarakat, sebab masyarakatlah yang melahirkan kebudayaan. Adapun Seni, telah disinggung sebelumnya, adalah istilah yang masih cukup ‘cair’ batasannya, bisa saja mencakup ide-gagasan, Pintu yang menjadi celah bagi antropologi untuk mengkaji seni adalah d